Keduanya diduga berkolaborasi meloloskan 20 orang dari 59 pejabat yang dilantik menjadi eselon II periode lalu.
"Ada sekitar 20 orang-an yang dilantik itu orangnya kader PDIP yang sekarang menjadi pimpinan di DPRD DKI yang berinisial IM, dia berkolaborasi dengan Sekda DKI Jakarta berinisial MM agar bisa meloloskan mereka tanpa sepengetahuan Gubernur, sayang sekali Bapak Gubernur Pramono Anung tidak menyadari akan hal itu karena beliau memang tidak tahu ada permainan di belakang itu," kata salah seorang ASN Kedeputian Gubernur DKI Bidang Industri Perdagangan dan Transportasi berinisial SW kepada wartawan, Senin (11/8/2025).
Baca Juga:
Pimpinan DPRD-Sekda DKI Jakarta Kongkalikong Loloskan Puluhan Kader PDIP jadi Pejabat Eselon II
SW mengaku mendapatkan informasi tersebut dari empat kader PDIP yang juga anggota DPRD DKI berinisial IDM, PN, PS, dan MS.
Diketahui, perbuatan IM disebut berdasarkan arahan dari kekasihnya berinisial DDY dan tangan kanan DDY yang berinisial HMT.
IM disebut ditugaskan oleh DDY untuk berkolaborasi dengan Sekda MM supaya dapat menempatkan pejabat eselon II dan mengatur proyek bersama HMT yang bertugas sebagai operator.
Baca Juga:
20 Kader PDIP jadi Pejabat Eselon II Hasil Main Curang, Ada Pimpinan DPRD Jakarta
Selain itu, IM diketahui kerap memanggil seluruh kepala dinas, direktur utama BUMD DKI, hingga kontraktor ke ruang kerjanya untuk mengatur proyek.
Operator DDY yang berinisial HMT ini juga kerap didampingi oleh staf Gubernur bernama UDN dan WSN yang sering mendatangi ruangan Sekda DKI Jakarta berinisial MM.
IM bersama DDY juga diduga berkolaborasi dengan pimpinan KPK periode sekarang untuk menekan Sekda MM, para kepala dinas, dan Dirut BUMD DKI Jakarta agar menuruti seluruh keinginannya.