MarkPlus, Inc. menemukan fakta mengejutkan terkait masa pakai penggunaan kompor yang ideal oleh masyarakat Indonesia melalui survei yang diterbitkan pada Agustus 2022.
Survei ini melibatkan 500 responden dari berbagai wilayah seperti Jabodetabek, Bandung, Makassar, Semarang, dan Surabaya.
Baca Juga:
Kompor Gas Meledak, Rumah Dikampung Jawa Terbakar dan Kaki Sakiman Luka Bakar
Rhesa Dwi Prabowo selaku Principal MarkPlus, Inc. menyampaikan, “Kami sudah melakukan riset sejak tahun lalu dan memang masyarakat saat ini cukup concern terhadap keamanan kompor. Tapi, mereka juga biasanya baru mengganti kompor setelah bertahun-tahun digunakan. Tidak sedikit yang bahkan melewati usia pakai ideal sehingga cukup berisiko dari segi keamanan.”
Berdasarkan hasil survei di atas, 40% masyarakat baru mengganti kompornya ketika kompor tersebut rusak. 23,8% masyarakat mengganti kompor ketika masa pakai mencapai 3-4 tahun, 19,2% masyarakat mengganti kompor ketika masa pakai 1-2 tahun, 13.8% dengan masa pakai kompor 5-6 tahun, dan 3,3% dengan masa pakai kompor lebih dari 6 tahun.
Riset ini membuktikan bahwa mayoritas masyarakat tidak mengetahui usia pakai kompor yang ideal, sehingga masih sedikit masyarakat yang menggantinya meski setelah 5 tahun digunakan.
Baca Juga:
Nafa Urbach Bicara Soal Konversi Kompor Gas Elpiji ke Listrik
Survei ini dilakukan secara periodik pada tahun 2021 dan 2022 untuk mengukur peningkatan kesadaran pengguna akan masa pakai kompor. 34.6 % masyarakat berharap bahwa kompor yang digunakannya dapat awet hingga 10 tahun ke depan.
Seharusnya dalam 10 tahun tersebut telah dilakukan penggantian kompor selama minimal 2 kali, bukan tetap pada 1 kompor dan menunggunya hingga rusak.
“Sebenarnya dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, awareness pengguna sudah lebih baik. Sebelumnya di survei kita tahun lalu, 47.5% masyarakat masih beranggapan kalau ganti kompor ketika rusak saja. Per survei kita di tahun ini, peningkatan masyarakat yang mulai peka bahwa usia pakai kompor ideal sekitar 4-5 tahun mencapai 35.6%, walaupun masih ada juga yang anggapannya hingga 10 tahun lebih,” ucap Rhesa Dwi Prabowo selaku Principal MarkPlus, Inc.