Dalam menyediakan listrik PLN hanya berkewajiban membangun jaringan untuk memasok listrik ke rumah pelanggan.
Sementara untuk pembuatan instalasi di dalam rumah dan biaya penyambungan listrik menjadi tanggung jawab pelanggan. Tetapi dengan adanya bantuan ini seluruh biaya tersebut ditanggung oleh PLN.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
“Bantuan biaya penyambungan listrik gratis ini merupakan bentuk kepedulian PLN bagi masyarakat tidak mampu, serta sebagai upaya dalam pemerataan kelistrikan di seluruh Indonesia, selain itu juga sebagai wujud hadirnya negara melalui akses energi,” ungkap Darmawan.
Salah satu penerima manfaat, Ahmad Dang (38) seorang nelayan di Dusun Rangko mengaku sangat bersyukur karena kini rumahnya telah dilistriki PLN. Kehadiran listrik sangat membantu keluarganya dalam beraktivitas.
“Dengan adanya listrik ini, kami bisa meningkatkan perekonomian dengan membeli kulkas untuk memproduksi es. Sehingga, ikan hasil tangkapan bisa bertahan lebih lama,” ujar Ahmad.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Senada dengan Ahmad, Kumala Sari (55) sangat bersyukur karena mendapatkan bantuan penyambungan listrik dari PLN.
Saat ini Kumala Sari tinggal bersama dengan 5 anaknya, di mana sebelumnya menyalur listrik dari Masjid yang berada di seberang rumahnya.
“Sebelumnya listrik yang ada menyalur dari Masjid dan kini saya memiliki listrik sendiri lebih senang lebih plong, Terima kasih PLN,” kata Kumala.