Sementara itu, untuk instalasi listrik, PTFI melakukan perbaikan generator kapasitas 550 kVA yang berada di area Banti II.
Perbaikan instalasi listrik mencakup perbaikan semua trafo, pemasangan tiang listrik, serta perbaikan jaringan listrik di dalam rumah warga.
Baca Juga:
Wujudkan Smart City di IKN, PLN Siapkan Jaringan Listrik Terintegrasi Layanan Teknologi Digital
"Banyak sekali jaringan listrik di dalam dan di luar rumah yang rusak. Sehingga perbaikan membutuhkan waktu dan biaya yang besar,” tambah Rolly.
Saat ini warga Kampung Waa Banti tidak perlu lagi membeli lilin dan dapat melakukan berbagai aktifitas di malam hari.
PTFI berharap listrik dan air bersih yang telah tersedia di Kampung Waa Banti dapat dipergunakan dengan baik oleh masyarakat dan termasuk merawat dan menjaga semua fasilitas tersebut.
Baca Juga:
Wujudkan Smart City di IKN, PLN Siapkan Jaringan Listrik Terintegrasi Layanan Teknologi Digital
Setelah perbaikan ini selesai dilakukan, PTFI tetap akan melakukan pemeliharan peralatan bekerjasama dengan kontraktor lokal binaan milik putra asli daerah, yakni PT Makmur Namum dan PT Namor Nin Berdikari Papua.
Untuk pengadaan listrik, PTFI juga berkolaborasi dengan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat sukuAmungme dan Kamoro (YPMAK). [Tio]