Secara terpisah, Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber CISSReC Pratama Persadha menyarankan dilakukan forensik digital untuk mengetahui celah keamanan mana yang dipakai hackers untuk menerobos data tersebut.
Bukan itu saja, menurutnya saat ini pemerintah juga harus gencar dan terus menerus menanamkan kesadaran akan pentingnya perlindungan data.
Baca Juga:
Motivasi Para Agen, Telkom Gelar CAMG-Awarding 2024
Secara teknologi, misalkan dapat menggunakan enkripsi, sehingga kalaupun data bocor tetap masih terlindungi.
"Bila benar terbukti [adanya kebocoran data], mereka harus belajar dari berbagai kasus peretasan yang pernah menimpa banyak institusi dan lembaga pemerintah lainnya agar bisa lebih meningkatkan security awareness dan memperkuat sistem yang dimilikinya," tutur Pratama. [Tio]